Peran PKBM NASFAT dalam Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Peserta Didik melalui Pendidikan Non-Formal

Penulis

  • Resky Utami Nasrullah Resky STAI Yapnas

Kata Kunci:

PKBM, pendidikan, non formal, kewirausahaan, pemberdayaan, masyarakat

Abstrak

Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) merupakan salah satu bentuk lembaga pendidikan non-formal yang memiliki peran strategis dalam mendukung pendidikan sepanjang hayat dan pemberdayaan masyarakat. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis peran PKBM NASFAT dalam menumbuhkan jiwa kewirausahaan peserta didik melalui pendekatan pendidikan non-formal. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi di lingkungan PKBM NASFAT. Hasil menunjukkan bahwa program kewirausahaan yang diterapkan, seperti pelatihan keterampilan usaha kecil, pengelolaan produk, dan pemasaran digital, mampu membentuk kemandirian ekonomi dan semangat berwirausaha peserta didik. Temuan ini menunjukkan pentingnya sinergi antara pendidikan, pelatihan, dan pembinaan karakter kewirausahaan dalam pendidikan non-formal.

Referensi

Lestari, N. (2022). Pendidikan Kewirausahaan di Lembaga Non-Formal. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1), 22–30.

Sutanto, R. (2020). Strategi Pendidikan Kewirausahaan dalam Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Pendidikan Alternatif, 3(2), 45–58.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-29

Cara Mengutip

Resky, R. U. N. (2025). Peran PKBM NASFAT dalam Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Peserta Didik melalui Pendidikan Non-Formal. Edukasiana Islam, 3(1), 96–98. Diambil dari https://journal.yapnasjp.ac.id/index.php/edukasiana/article/view/61

Terbitan

Bagian

Articles